Juli 21, 2019

Biodiesel Penggerak Temu Netizen 15 Palembang


Temu Netizen ke 15

Temu Netizen 15 Palembang



Beberapa hari sebelumnya pernak – pernik dress code Temu Netizen 15, sudah jadi perbincangan hangat di WAG blogger Palembang. Pada riweh soal sun block - sun glass dan topi pantai.

Mengingat tema energi dan bahan bakar itu lumayan berat, dress code summer breeze diharapkan membuat suasana santai kayak di pantai.

Dalam jadwal registrasi  dimulai  jam 11 siang waktu Palembang. Diriku sengaja datang satu jam  lebih awal, ke Hotel Novotel Palembang.
Maksudnya biar banyak waktu, untuk cari – cari  spot kece. Tapi ya tetep aja view kolam renang dari lobby  Novotel  selalu jadi pilihan.

temu netizen ke 15
 Pool View Novotel Palembang

Tepat jam 11 diriku  meninggalkan lobby,menuju meeting room di lantai dasar. Dari ngobrol dengan beberapa staff  KESDM, diriku jadi tahu. Netizen Palembang antusias banget untuk ikut serta dalam event ini. Apa daya quota terbatas, hanya 100 orang yang bisa diundang.

Kasubag Rencana dan Program Komunikasi Biro Klik Kementerian ESDM Khoiria Oktaviani, menyambut peserta Temu Netizen 15. Setelah makan siang, peserta temu Netizen 15 dibawa fild trip menuju Pertamina RU    III- Plaju.

Kebetulan diriku satu bis dengan Mbak Khoiria. Dalam perjalanan dari hotel menuju Pelaju,beliau cerita  kenapa Kementerian ESDM  dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) jadi sponsor acara ini. Tak lain tak bukan karena  memerlukan partisipasi Netizen, untuk sosialisasi  bioenergi  kepada masyarakat.

Green energi dan pegolahan biodiesel

Di Aula Enim Pertamina RU III Pelaju Staff Pertamina RU 3 Palembang sharing, mengenai green energi dan pegolahan biodiesel. Rencananya tadi usai  sesi sering ini peserta di bis 2  ikut field trip, ke unit pengolahan di Sungai Gerong.

bio solar
contoh solar - biosolar - biofame dok donasaurus.com

Karena diriku sibuk mencari – cari petugas Humas Pertamina RU 3 yang aku titipin flashdisk,akhirnya diriku tidak kebagian kursi di bis ( lah kok iso, padahal mestinya udah dihitung,berapa seat bis dan berapa peserta direncanakan ikut).

Selain gak bisa  ikut ke Sungai Gerong,diriku juga gagal dapet kopian slide pemaparan.Gak tau juga kenapa, soalnya Ibu itu gak jelasin kenapa gak bisa.
IMO karena ini acara publik,maka yang di tampilkan tadi bukan rahasia negara yang gak boleh diberitakan pada masyarakat.

Bersama Netizen yang tidak terangkut ke Sungai Gerong,diriku diajak melihat - lihat ke HSSE  Demo Room RU III. HSSE Trainer ngejelasin prosedur keselamatan dan alat – alat yang digunakan dalam penangulangan bencana yang mungkin terjadi dalam penambangan,pengolahan dan distribusi bahan bakar.


pertamina
Pak H. Sadeli berpengalaman  30 tahun dilapangan Sekarang beliau ditugaskan lagi sebagai HSSE trainer di RU III.
HSSE punya aturan yang kodenya Golden Rules
  • Saya mematuhi
  • Saya  melakukan intervensi
  • Saya peduli karena keselamatan dan keamanan tanggung jawab bersama
Obrolan  Biodiesel Punya Wong Kito dilanjutkan kembali di Meeting Room Novotel. Dengan nara sumber Kementerian ESDM  dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)

Indonesia Darurat BBM

Connect