Desember 07, 2022

Dinas PUBMTR Sumsel Peduli Keselamatan Pengguna Jalan

bunderan tugu parameswara jakabaring

Jenis Tikungan Yang Perlu Diketahui Pengguna Jalan

Pikir-pikir dulu deh  sebelum  mulai  kebut-kebutan  ala  Valentino Rossi  di tikungan jalan. Senengnya  enggak sebanding dengan risiko kecelakaan yang  akan terjadi. Jalan menikung mempunyai  karakteristik yang menuntut pengendara untuk lebih waspada  saat melintasinya.

Berbeda dengan jalan lurus ,jalan menikung  membuat   pengendara mengalami keterbatasan jarak pandang,sehingga  sulit menghindar apabila ada kendaraan  yang datang dari arah berlawanan.Resiko tergelincir  juga bisa terjadi bila memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi ditikungan .

Nah Dolor Bimataru,ternyata  selain pengguna  jalan  Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan juga harus pikir-pikir dulu sebelum memutuskan membagun jalan menikung.

Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segela bagian jalan,termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapanya yang diperuntukan bagi lalu-lintas,yang  berada dipermukaan tanah,di atas permukaan tanah,di bawah permukaan dan atau air,serta di atas permukaan air,kecuali kereta api, jalan Lori dan jalan kabel – UU No 38 Tahun 2004

Konstruksi  Jalan Berdasarkan Keadaan Topographi

Keadaan topography  seperti dataran ,bukit dan pegunungan  menjadi  landasar perencanaan dan rancangan jalan yang akan dibuat. Maka berdasarkan topographi  Dinas PUBMTR Sumsel  membagi  jalan menjadi  3 kawasan yaitu, datar,rawa-rawa,perbukitan dan pegunungan. Keadaan topograph akan berpengaruh pada penetapan desain speed.

Kecepatan rencana – Desain Speed adalah kecepata kendaraan yang mendasari perencanaan teknis geometri jalan.Merupakan rencana kecepatan kendaraan yang akan melalui jalan dalam kondisi tanpa hambatan.

Jenis-Jenis Tikungan  Di Jalan Raya

Dolor Bimantaru mungkin bertanya kenapa harus dibuat tikungan, apa enggak bisa lurus lempeng aja gitu? Jadi gini, tikungan dibuat miring ke dalam  untuk menjaga kecepatan kendaraan agar tetap stabil agar kendaraan tidak oleng dan terpental ke sisi luar tikungan.

Berdasarkan pertimbangan topographi dan desain speed maka Dinas PUBMTR Sumsel  menentukan jenis tikungan yang  aman dan cocok untuk  suatu kawasan. Semakin kompleks karakter jalan,maka  racangan  tikungan  semakin rumit .Walaupun begitu secara umum dikenal  3 jenis tikungan – Turning Roadway.

  • Full circle – tikungan  penuh

Tikungan yang berbentuk lingkaran secara penuh. Sebagai contoh tingkungan full circle adalah bunderan Tugu Parameswara di Jakabaring – Kota Palembang.

  • Spiral circle

Tikungan yang terdiri atas 1 lengkung circle dan 1 lengkung spiral. Tikungan seperti ini banyak kita temui jalanan  sekitar  Kabupaten Lahat  dan Kota Pagar Alam -Sumatera Selatan

  • Spiral- spiral

Tikungan yang terdiri atas dua atau lebih lengkung spiral.Tikungan spiral-spiral untuk wilayah Sumatera Selatan akan kita temui di kawasan kaki Gunung Dempo.

Bagaimana Menentukan Sudut Kemiringan  Tikungan

Dolor Bimatara penasaran gak sih, bagaimana cara Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan menetukan jenis tikungan yang akan dibangun di suatu lokasi?

Ada beberapa pertimbangan sebelum memutuskan jenis tikungan yang diperlukan untuk wilayah tersebut antara lain :

  • Kontur atau keadaan topographi
  • Karakteristik lalu lintas apakah termasuk jalur  lambat atau jalur cepat

Dolor Bimantara sekalian, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Selatan bekerja keras merancang dan membagun infrastruktur terutama jalan sebagai prasarana transportasi untuk pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan. Semua itu bentuk partisipasi Dinas PUBMTR Sumsel   dalam mewujudkan Sumsel Maju Bersama untuk kesejahteraan seluruh masyarakat Sumatera Selatan.

Tags :

bm
Created by: Donasaurus

Feel free to connect with me on social media or leave me a comment lways be super happy to have a little chat about your ideas and opinions Love Dona

Connect