Optimalisasi Perkembangan Kognitif Anak
Imunitas,Nutrisi,dan Perkembangan Kognitif Anak
Mengasuh anak itu
ibarat berkebun, memerlukan media tanam dan perawatan yang mendukung tumbuh
kembangnya. Seperti tanaman yang memerlukan
pupuk dan trimming maka anak memerlukan nutrisi dan stimulus yang tepat, untuk mendukung perkembangan kognitif mereka.
Eh sebelum lanjut ngobrolin perkembangan kognitif anak, gimana kalau kita refresh dulu apasih difinisi dari kemampuan kognitif .
Difinisi kognitif adalah proses memperoleh,memahami,dan memproses informasi yang diterima untuk membantu menuntun anak berpikir dan bertindak - dikutip dari Oxford University Press 2020 Cambridge Dictionary.
Jadi secara umum dapat kita simpulkan,kemampuan kognitif berhubungan dengan kemampuan akademis serta kecakapan sosial.Kemampuan kognitif amat penting untuk mempersiapkan anak jadi pemenang dimasa depan.
Nah,akutuh jadi semangat banget mengikuti webinar yang diadakan Danone Indonesia. Webinar Bicara Gizi dengan tema Optimalisasikan Perkembangan Kognitif Anak Dengan Daya Tahan Tubuh Yang Kuat Dan Stimulasi Yang Tepat.
Event yang berlangsung pada tanggal 26 Oktober 2022 ini, menghadirkan narasumber yang kompeten seputar imunitas,nutrisi dan parameter perkembangan kognitif anak.
Seperti dr. Molly Dumakuri Oktarina (dokter Spesialis Anak Konsultan Alergi Imunologi) kemudian Ratih Ibrahim ( Psikolog Klinis, Parenting Expert, CEO & Founder Personal Growth) dan tentu saja ada Medical and Scientific Affairs Director Danone Indonesia, Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi.
Pengaruh Imunitas Dan Nutrisi Pada Perkembangan Kognitif Anak
Imunitas atau daya tahan tubuh ternyata punya peran penting dalam perkembangan kognitif anak. Dr. Molly menjelaskan bahwa pembentukan sistem imun berbarengan dengan pembentukan jaringan otak manusia. Sinergi antara sistem imun dan otak sudah terjadi sejak anak masih dalam kandungan.
Nah,microbiota komensal adalah bakteri baik, yang berperan sebagai pasukan penjaga keamanan tubuh. Mikrobiota komensal sebagian besar berpatroli dalam sistem pencernaan.
Tugasnya selain melepaskan zat antibodi untuk sistem imunitas.Mikrobiota ini juga memproduksi zat hormon dalam pembentukan jaringan sel-sel Hippokampus pada otak.
Hippokampus adalah bagian dari otak yang berpungsi sebagai ruang penyimpanan memori . Memori yang tersimpan kemudian digunakan untuk belajar dan mengambil keputusan.
Ringkasnya, anak yang sehat akan aktif bergerak, sehingga lebih mudah menanggapi stimulasi dengan aktif dan mampu belajar dengan optimal.
Sebaliknya bila ada ganguan pada sistem imun yang menyebabkan sakit,udah pasti anak tidak berminat untuk bermain dan belajar. Hingga menghambat perkembangan kemampuan kognitif dan prilakunya.
Nah,untuk menjaga sistem imun dan perkembangan kemampuan kognitif tubuh memerlukan nutrisi. Bukan soal mewah atau mahalnya makanan dan minuman yang diberikan ,melainkan harus mencukupi dalam jumlah gizi dan tepat pada waktunya.
Stimulus Optimasi Perkembangan Kognitif Anak
Selain asupan bergizi kemampuan kognitif anak juga perlu diberi stimulus.Sebab kemampuan kognitif yang mencakup cara berpikir ataupun cara mengambil keputusan tidak serta merta dikuasai anak.
Ratih Ibrahim yang berpengalaman sebagai Psikolog Klinis mengungkapkan bahwa masa terbaik untuk merangsang kemampuan kognitif adalah saat anak berumur 1 sampai 5 tahun.
Kemampuan kognitif berkembang melalui proses belajar dari lingkungan.Maka orangtua dan lingkungan terdekat harus aktif memberikan stimulus agar kemampuan kognitifnya berkembang optimal.
Nah, dibicara gizi bersama Danone Indonesia kemarin kak Ratih juga spil kecakapan apa saja yang digunakan sebagai indikator perkembangan kognitif anak.
Ada 8 skill yang dijadikan indikator perkembangan kognitif anak
- Attention
Atensi atau perhatian diperlukan dalam proses pembelajaran akademik dan memperoleh informasi dari lingkungan.Atensi yang baik membuat mereka mudah mengerti pelajaran yang diberikan,dapat mengikuti instruksi dan memahami lingkungan. Permainan lego,puzzle dan bongkar pasang adalah contoh stimulus untuk kemampuan atensi.
- Focus
Fokus atau adalah kemampuan anak untuk Kosentrasi menyelesaikan satu tugas tanpa teralihkan perhatianya.Kemampuan kosentrasi akan sangat mendukung prestasi akademik anak dimasa depan.Permainan memindahkan air atau beras tanpa tumpah adalah stimulus kosentrasi yang dapat dilakukan di rumah.
- Memory
Daya ingat akan sangat membantu proses belajar.Daya ingat yang baik akan bermanfaat untuk mempermudah anak dalam memahami pelajaran dan menjalankan tugas sesuai instruksi.
Daya ingat dapat dilatih dengan meminta anak menceritakan kembali secara terperinci mengenai mainan yang mereka dimiliki. Berapa jumlahnya,apa saja warnanya,dan bagaimana memainkanya.
Seiring perkembangan usia anak,orangtua dapat merangsang ingatan mereka dengan memintanya menceritakan kembali film yang kemarin ditonton atau dongeng yang sudah pernah dibacakan.
- Language
Kemampuan berbahasa sangat erat kaitanya dengan usia dan lingkungan.Diawali dengan memperhatikan (atensi) saat kita mengajaknya bercakap-cakap,kemudian fokus untuk mengerti arti kata-kata yang diucapkan,lalu menyinpan informasi dalam ingatan.
Hippocampus kemudian mengolah memory menjadi kemampuan berbahasa.Mengajak anak ngobrol dan menyanyi bersama dapat digunakan sebagai stimulus kemampuan berbahasa.
- Psychomotor
Psikomotor adalah kecakapan yang berhubungan dengan aktivitas fisik dan pengendalian gerakan tubuh.Misalnya meraih,menggapai,duduk sendiri atau berdiri tanpa bantuan.Stimulus yang diberikan dapat berupa permainan menangkap,mengambil atau gerakan mengikuti irama.
- Logic
Berpikir logic adalah kemampuan memahami masalah dan membuat keputusan.Tentu saja keputusan yang dimaksud akan disesuaikan dengan konteks. Nah,manfaatkan rasa ingin tahu anak-anak yang tinggi untuk memberikan stimulus berpikir logis. Jawab pertanyaan mereka dengan memberikan contoh persamaan.
Misal kenapa kalau kuda berjalan berbunyi tak tik tuk.Mintalah dia berjalan menggunakan sepatu maka akan terdengar juga suara langkahnya.
- Reasoning
Sederhanyan rasoning adalah berpikir penalaran sebab dan akibat.Penalaran yang mendukung kemampuan berpikir logis.Misalnya pertanyaan kenapa harus melepas sendal saat masuk rumah?
Jawabnya sebab sendal yang kotor akan mengakibatkan lantai rumah menjadi kotor juga. Dari pengalaman pribadi menjelaskan sebab akibat pada anak kadang bikin emosi ya bestie.Tapi dimasa depan penalaran akan membuat anak memahami resiko keputusan untuk mengerjakan atau tidak mengerjakan sesuatu.
- Decision making
Stimulus yang dberikan dengan melatih anak membuat keputusan-keputusan kecil setiap hari. Melatih anak untuk berpikir sebelum bicara atau bertindak adalah cara terbaik melatih mereka menerima resiko dari keputusan yang diambilnya. Stimulus sederhana misalnya apakah hari ini ia akan minum susu putih atau susu coklat.Akan main di rumah atau main bersama teman.
Bila kemudian keputusan yang diambil ternyata tidak memuaskan dirinya, orangtua dapat membantu dengan memberikan beberapa pilihan menyelesaikan masalah.
Tiap kelompok umur memerlukan stimulus yang berbeda. Maka sebagai orangtua kita tuh harus kreatif dan jeli melihat kesempatan untuk memberikan stimulus yang tepat bagi perkembangan kognitif anak.
Parameter Perkembangan Kognitif Anak
Perkembangan fisik anak seperti tinggi dan berat badan dapat kita lihat secara langsung.Tapi akutuh masih bingung,bagaimana cara mengukur perkembangan kognitif anak?
Tenang bestie,Danone Specialized Nutrition Indonesia dan Personal Growth menghadirkan indikator perkembangan anak yang dapat diakses secara online Bestie dapat mengakses Interactive assessment ini melalui mynutri.club/twl.Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi MKK. – Medical and Scientific Affairs Director Danone Indonesia menjelaskan 8 Winning Skills Interactive Assessment adalah bentuk kepedulian Danone Specialized Nutrition Indonesia pada perkembangan kognitif dan masa depan anak Indonesia.Dengan memanfaatkan teknologi informasi untuk membantu orangtua mengoptimalkan perkembangan kognitif anaknya..
Keunggulan 8 Winning Skills Interactive Assessment
- Praktis dapat diakses melalui handphone setiap waktu
- Mudah dipahami masyarakat awam
- Memberikan rekomendasi aktivitas untuk merangsang perkembangan kognitif
- Gratis E-book stimulation kit gratis
Tuh lengkap banget dan bermanfaat bangetkan untuk membantu kita mengptimalisasikan perkembangan kognitif anak . Nah,sekarang waktunya kita mengaplikasikan ilmu yang didapat dari para pakar.Agar anak-anak kita siap berkompetisi dan jadi pemenang dimasa depan.Donasaurus.com